Gangguan pencernaan
wanita hamil disebabkan oleh gangguan hormon kehamilan, janin yang semakin
membesar, dan memenuhi rongga perut anda, plus gaya hidup serta pola makan anda
sebelum hamil. jadi jika sebelum hamil anda sudah memiliki masalah pencernaan,
anda harus ekstra waspada sebab mungkin penyakit itu bertambah parah apabila
gaya hidup anda tidak berubah. berikut beberapa gangguan pencernaan pada ibu hamil ;
Hipermesis :
Hipermesis atau mual dan muntah wajar
dialami wanita di 12 minggu pertama kehamilannya karena perubahan hormon.
Selama trisemester pertama anda dianjurkan untuk mengurangi porsi dan menambah
frekuensi makan serta menghindari minuman berkarbonasi. Umumnya mual, atau
muntah akan berakhir setelah melewati minggu ke-12 kehamilan.Namun jika mual
atau muntah berlangsung lebih lama dan parah sampai anda menderita dehidrasi (hiperemesis gravidarum),
Anda harus mewaspadainya sebab bayi didalam kandungan bisa ikut kekurangan
cairan. Beberapa indikasi Hiperemesis lain mencakup :
- Rendahnya kadar sodium, klorida, dan potasium dalam darah.
- Dalam beberapa kasus, detak jantung bisa lebih dari 100 detak / menit dan tekanan darah menurun.
- Berat badan turun 5% dari berat badan sebelum hamil.
- Ketidakseimbangan gizi dan metabolisme.
- Tidak bisa beraktivitas normal.
Solusinya bagi anda penderita
hiperemesis parah, anda perlu mendapatkan penanganan langsung di rumah sakit,
karena anda perlu diopname untuk mendapatkan cairan dan juga makanan melalui
infus sebagai pengganti cairan tubuh atau nutrisi yang hilang. Dokter jaga akan
memberi anda obat anti mual dan muntah, serta obat-obatan lain yang akan
disesuaikan dengan tingkat keparahan hiperemesis anda. Berikut beberapa hal
yang bisa anda lakukan untuk mengurangi masalah ini :
- Istirahat lebih panjang. Bila dokter menyarankan bed rest, lakukanlah meski anda tetap harus sedikit bergerak mengingat otot perlu peregangan.
- Minumlah teh herbal, jahe, atau pepermint. banyaklah minum untuk menggantikan air yang hilang.
- Terapi hipnosis. kendalikan keinginan muntah dengan hipnosis dan andapun bisa meneruskan terapi ini sampai persalinan tiba.
- Jangan segera turun tempat tidur sewaktu bangun pagi tetapi makanlah biskuit dengan teh hangat. Makanan atau minuman hangat bisa meredakan badai di perut anda.
- Hindari makanan berminyak dan berlemak seperti goreng-gorengan dan santan sebab dapat menimbulkan rasa mual dan ingin muntah.
Konstipasi :
Konstipasi adalah kondisi pencernaan
dimana anda bisa buang air besar kurang dari tiga kali seminggu. Konstipasi
adalah masalah umum yang dialami wanita hamil dan pasca melahirkan. Hormon
kehamilan yang tinggi membuat pergerakan otot pada usus besar melambat. selain
itu, janin yang makin besar akan menekan usus besar sehingga mengganggu
aktivitas normalnya. Pasca melahirkan, konstipasi diakibatkan oleh episotomi (pengguntingan
dan penjahitan kembali bibir vagina), atau pada persalinan caesar, yang mana
usus besar lumpuh sementara karena pembiusan. Konstipasi memiliki berbagai
gejala seperti sulit buang air besar, kembung, atau bentuk kotoran keras dan
kecil-kecil. sebaiknya begitu anda merasakan ingin buang air besar,segeralah ke
kamar mandi sebab menahan buang air besar akan membuat konstipasi semakin
parah.
Solusi :
- Jalan cepat selama 30 menit perhari dapat membuat usus besar anda menegang sehingga nada tidak merasa kembung.
- Minum setidaknya 10 gelas air putih perhari, karena selama kehamilan, jumlah air yang terserap dari pencernaan ke dalam darah meningkat.
- Mintalah resep suplemenkalsium, setidaknya 200 mg per tablet dengan dosis 5-6 kali per hari dan multivitamin yang mengandung ekstra zat besi,folat, dan vitamin B kepada doter kandungan anda. Jika memungkinkan , konsumsilah folat sejak 3-6 bulan sebelum anda hamil.
- Memperbanyak konsumsi serat. pilih roti gandum utuh daripada ropi putih biasa. Tambahkan buah dan sayur dengan kulitnya pada menu anda. Pecahkan jadwal makan anda menjadi 5-6 kali makan porsi kecil kaya serat.
- Dalam beberapa kasus, pencahar diperlukan untuk kasus konstipasi yang berkelanjutan. dokter kandungan anda akan memberikan resep pencahar yang aman untuk menurunkan ketegangan di dinding usus serta melembutkan kotoran agar dapat keluar dengan mulus.
Heartburn :
Heartburn atau reflux adalah rasa panas di bagian ulu hati
hingga ke kerongkongan karena asam lambung yang meningkat. Hal ini disebabkan
oleh tingginya hormon progesteron pada kehamilan trsemester pertama. Bagi
penderita sakit lambung (maag), perlu lebih waspada terhadap heartburn.
Solusi :
- Hindari makanan berlemak, gurih dan gorengan, serta hindaru juga kafein, rokok dan alkohol.
- Kurangi konsumsi sayuran seperti kol, selada dan brokoli yang tinggi gula. meski sehat, sayur-sayuran itu akan meningkatkan jumlah asam di perut.
- Tunggu satu jam setelah makan sebelum anda berbaring.
- Jika anda sedang mengalami heartburn, konsumsi yoghurt atau segelas susu. anda bisa tambahkan sesendok madu ke dalam susu yang hangat.
Sebelum
mengonsumsi obat atau menjalani perawatan untuk masalah fisik ataupun mental,
anda perlu menimbang antara manfaat dan resiko. Obat-obatan memiliki manfaat
menyembuhkan tetapi bisa jadi ada efek samping terhadap janin.Jadi, selalu
konsultasikan kesehatan anda ke dokter kandungan sebelum mengonsumsi obat bebas
sekalipun.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.